The Power of Mind - Pilih Mana, Mengikhlaskan Atau Melupakan? - Niswa Djupri

Breaking

Sabtu, 04 Maret 2017

The Power of Mind - Pilih Mana, Mengikhlaskan Atau Melupakan?




Kalau sebenarnya bisa merelakan dan mengikhlaskan, lalu kenapa harus memilih melupakan? Bukankah, dengan rela dan ikhlas kita bisa menjadi lebih baik dan tegar dari sebelumnya. Namun jika lupa, maka lupalah semua hal buruk dan baiknya. Jadinya apa kalau lupa? Kita jadi tidak bisa mengambil hikmah dari apa yang kita alami.


Kasus apa si contohnya? Ya contoh yang paling tenar sejagat raya, contohnya ya masalah mantan. Hayooo... Kamu termasuk salah satu orang yang ingin lupa mantan kamu tidak?? Atau kasus lain deh, misalkan kamu punya masa lalu yang bisa membuatmu depresi, dendam, tidak enak hati, susah bahagia?



Kalau disuruh milih, melupakan atau mengikhlaskan, kamu pilih mana?




Gara-gara saya belajar hypnosis, teman-teman jadi minta dihypno. Buat diet lah, buat lupain mantan lah, buat berhenti ngrokok lah, biar semangat kerja lah. Nah, dari semua permintaan teman-teman, yang paling banyak ya buat bisa lupain mantan?? Oooh really??? 





Nah, kalau saya disuruh hypno buat lupain mantan, saya selalu nanya, "Lebih enak mana, ikhlas atau lupa?" Dan sebagian besar dari mereka menjawab "ingin lupa". Yeayyy... Ketebak banyak yang galau karena cinta.




Tenang mas bro dan mbak sist. Gini saya kasih tahu, (atau tempe enaknya ya), kasih tahu (tau) aja deh. Hypnosis itu adalah sesuatu hal yang dasyat. Kalau kamu pikir itu pakai bantuan magic/jin/dan sebagainya, jawabannya 'tidak sama sekali'. Hypnosis masuk ke pikiran bawah sadarmu dan bisa menjadikanmu pribadi yang lebih baik jika kamu mau dihypnosis.


Trus kamu mungkin mikir, "Haduh nanti aku dibuat aib-aibnya". Jangan takut teman-teman, sejatinya hypnosis tidak sejahat itu. Tahu kan bagaimana sebilah pisau kecil bisa buat alat bantu di dapur dan bisa juga buat membunuh orang. Yang salah pisaunya atau orang yang pakai pisau itu? Tanpa saya jawab, kamu pasti bisa jawab sendiri.


Dalam hypnosis atau ke lebih khusus lagi yaitu hypnoterapy (Terapi Hipnosis) ada kode etik profesinya. Tidak sembarangan mengumbar aib seseorang. Jadi jangan tertipu oleh acara yang di tipi-tipi yang ngumbar-ngumbar aib itu ya.


Nah, kembali lagi ke masalah pribadi kamu. Jika kamu punya masalah mengenai mantan atau masalah lalu tentang apa saja yang membuat kamu kuranf bahagia. Maka sebaiknya kamu hypnoterapy. Ini bukan satu-satunya cara. Mungkin ada yang lebih suka terapi ruqiah ya silahkan. Tapi tidak ada salahnya kamu coba metode hypnoterapy, rasakan sensasinya setelah itu.


Dan ingat ya teman-teman, setiap orang punya masalah dan punya aib masing-masing, serta sebagai manusia yang normal wajar kalau pernah sakit hati. Lalu, bukankah rela, ikhlas dan menjadi lebih baik dan lebih bahagiaa adalah sebuah pilihan.???




.........






Saatnya kita hidup bahagia dan damai lahir dan batin 


Bergabunglah dalam pelatihan The power of Mind 


Mengoptimalkan pikiran bawah sadar 


Mendetox pikiran negatif penghalang kesuksesan 





FORGIVENESS THERAPHY and FREE HYPNOTHERAPY, yang berguna untuk hidup lebih sehat.

"The Power Of Mind "


Minggu, 8 Oktober 2017


Jam 9.00 - 15.00 WITA


Investasi Rp 600.000,-/orang atau Rp 1.000.000,-/ 2 orang 


Teraphist : Putu Suprapti Santy Sastra, SH., CHt., CI






Materi:





- Memahami cara kerja pikiran


- Memaksimalkan dan mengembangkan pikiran positif


- Uji sugestivitas


- Pendulum analysis


- Forgiveness Therapy


- Membuka mental block


- Free Hypnotherapy senilai Rp 500.000,-







Info & pendaftaran :


Niswa Djupri - Member IHC - Santy Sastra

SMS/Whatsapp : 085739001989

pin BBM : D05EB1EA

Line : md_niswa

instagram & Twitter : @md_niswa

website : www.nis-wa.com